Minggu, 21 Desember 2014

tentang winnie the pooh

Apakah kamu seorang penggemar tokoh kartun beruang kuning bernama Winnie the Pooh? Kalau begitu, kamu beruntung berada di Indonesia bukan di Polandia. Karena di Polandia sana, Pooh sepertinya harus legowo karena dilarang beredar. Lhoh kok?
Jumat (21/11) kemarin, pemerintah kota Tuszyn melakukan aksi keberatan kepada pembuat karakter Pooh yakni Alan Alexander Milne. Semua berawal saat Tusznyn tengah mencari ikon lucu untuk ditempatkan di beberapa taman bermain anak. Beberapa warga kemudian mengusulkan karakter Pooh lantaran sudah populer di kalangan anak kecil.
Namun beberapa anggota dewan Tuszyn menolak usulan itu dengan fakta bahwa Pooh tidak memakai celana atau setengah bugil (wew!). Lantaran Pooh yang gemar memakan madu itu tak bercelana, anggota dewan menuding jika Pooh membawa pengaruh bahaya bagi anak-anak.
Pooh dan teman-temannya yang juga berbaju tak lengkap foto: istimewaPooh dan teman-temannya yang juga berbaju tak lengkap foto: istimewa
"Satu-satunya masalah beruang kuning itu hanyalah bajunya tidak lengkap," jelas Ryszard Cichy seorang konselor setempat, seperti dilansir Daily Mail.
Pemerintah kota Tuszyn memang bersikukuh jika karakter setengah bugil sangatlah tidak sopan bagi anak-anak karena beruang di Polandia seluruh tubuhnya tertutup dengan memakai baju dari kepala hingga kaki tidak seperti Pooh yang tampak tak bercelana. Menguatkan pendapat Cichy, konselor lain bernama Hanna Jachimska juga mengecam Milne yang memotong kelamin Pooh sehingga si beruang krisis identitas.
Perwakilan kartun Winnie the Pooh pun angkat bicara mengenai kasus ini. Mereka memang membenarkan jika Pooh tidak bercelana dan berkelamin lantaran si beruang kuning tak mengajarkan seksualitas kepada anak kecil. Weleh, bagaimana menurutmu? (dai/aia)